Beasiswa Korindo sasar Mahasiswa berprestasi di berbagai Perguruan Tinggi

Jakarta - Beasiswa Korindo bagi para Mahasiswa berprestasi di berbagai Perguruan Tinggi.

Diawali kerjasama Korindo dengan Universitas Indonesia pada tahun 1997 berupa dana pendidikan dan studi ke Korea Selatan.

Langkah Korindo Group terus berlanjut dan berkembang pesat hingga saat ini pemberian beasiswa sudah menyebar ke berbagai Perguruan Tinggi.  

Didirikan pada tahun 1969, dimulai dengan merintis bisnis pengembangan Plywood di Balikpapan, Kalimantan. Kini, Setelah mengatasi banyak tantangan selama lebih dari 46 tahun, KORINDO berhasil melebarkan usaha di berbagai bidang dan telah menjadi salah satu perusahaan yang menduduki peringkat atas di seluruh negeri. 

 Kiri - kanan : Kim hoon, Seo kyung hwan, Woo tae kyu, Chung Moo Woong (Direktur Yayasan Korindo), Dr. Satyawan Pudyatmoko, S.Hut., M.Sc (Dekan Fakultas Kehutanan), Dr. Anna Marie Wattie,. M.A (Direktur Kemitraan dan Alumni Universitas Gadjah Mada), Dra. Sri Widati (Kasubdit Kerjasama Dalam Negeri), Yi Sun Hyeong (Direktur HR & GA), J. Andre Roberto, MM CPHR (General Manager Corporate HR & GA)  

KORINDO Group meliputi lebih dari 40 perusahaan aliansi di 9 sektor usaha yang ikut serta dalam bisnis sumber daya alam, pabrik kertas, industri berat (pabrik padat modal), keuangan, media, real estate, kimia dan logistik. Kami telah tumbuh menjadi perusahaan global dengan lebih dari 30,000 pegawai.

Dr. Anna Marie Wattie,. M.A Direktur Kemitraan dan Alumni UGM

Sesuai dengan semboyannya, Green Tomorrow, Korindo merealisasikan manajemen berke­sinambungan melalui pengembangan bidang usaha yang ramah lingkungan. Salah satu topik perbincangan popular yang berkaitan dengan ekonomi global dewasa ini adalah tentang penghijauan. KORINDO Group selalu berkomitmen dalam pelestarian hutan. Alih-alih menebang pohon tua di hutan, kami menanam pohon-pohon baru dan merintis konservasi. Hasilnya, kami telah menjadi perusahaan yang terkemuka di dunia dalam bidang perkebunan dan bisnis kelapa sawit.

Korindo juga dikenal sebagai pemimpin di bidang sumber energi yang dapat diperbarui. Kami mencatat pertumbuhan yang konstan dan berkesinambungan, termasuk mempromosikan perkembangan infrastruktur sosial di Indonesia melalui sektor industri berat, dengan produk mulai dari menara angin dan pembangkit listrik.

Pedoman usaha Korindo meliputi komitmen kami pada keterbukaan dan kejujuran dalam bekerja sama dengan para klien. Kami berusaha untuk mengembangkan hubungan yang saling menguntungkan dengan seluruh pemegang saham kami, sementara pada saat yang sama juga memenuhi tanggung jawab kami untuk melindungi alam dan meningkatkan kemajuan masyarakat Indonesia.

Bentuk tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan dan sosial salah satunya melalui kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR). Kegiatan CSR ini diantaranya adalah penanaman bibit pohon, santunan fakir miskin, sumbangan alat tulis, merintis kampung organik, dan pembersihan kali Ciliwung yang dilaksanakan secara rutin.

Seperti yang telah dilaksanakan pada bulan lalu, Korindo Group menandatangani perjanjian dengan Paguyuban Budiasi dan Bank Nasional Indonesia untuk melakukan pelestarian lingkungan dengan menanam 5000 pohon untuk penghijauan di Daerah Aliran Sungan (DAS), Desa Cibeureum, Cisarua, Bogor. Dalam rangka penghijauan ini juga Korindo memberikan dana insentif sebesar Rp 1 Miliar, berupa biaya perawatan, pemberian hewan ternak (kambing), dan bibit sayuran.

Korindo Group berpartisipasi dalam bidang pendidikan. Sejak tahun 1997, Korindo bekerja sama dengan Universitas Indonesia dengan memberikan beasiswa berupa dana pendidikan dan studi ke Korea kepada mahasiswa peringkat terbaik Fakultas Sastra Korea. Korindo juga memberikan beasiswa untuk mahasiswa Fakultas Sastra Korea dari IPB, UGM dan UNAS. Selain itu, Korindo juga memberikan beasiswa pada anak-anak karyawan Korindo Group.

Saat ini Korindo sedang melakukan proses peninjauan untuk memperluas kerjasama pendidikan dengan UGM dengan melakukan rekrutmen dan magang di bidang Resource Management bagi mahasiswa Fakultas Kehutanan dan Pertanian. (JF/Suharsono Aray)

Follow @JakartaForum