Lestarikan Budaya, Kemendagri Gelar Wayang Semalam Suntuk
https://www.jakartaforum.web.id/2015/09/lestarikan-budaya-kemendagri-gelar.html
Jakarta - Lestarikan Budaya, Kemendagri Gelar Wayang Semalam Suntuk. Masih dalam rangkaian peringatan Hut RI ke-70, kemendagri mengajak masyarakat luas untuk melestarikan budaya dengan Menggelar pertunjukan wayang semalam suntuk dengan menghadirkan tiga dalang Kondang sekaligus yaitu Ki Manteb Sudarsono, Ki Purbo Asmoro dan Ni Wulan Anjaningrat.
Pementasan wayang kulit berlangsung di Tugu Proklamasi Jakarta Pusat, Sabtu (05/09) dengan lakon/cerita Bilowo Rangsang Wiroto Parwo atau cerita tentang Mahabarata di Negeri Wirata yang artinya Pandawa meraih kemenangan sejati karena menyatu dengan rakyatnya dan bisa kembali ke Istana.
Pementasan wayang kulit berlangsung di Tugu Proklamasi Jakarta Pusat, Sabtu (05/09) dengan lakon/cerita Bilowo Rangsang Wiroto Parwo atau cerita tentang Mahabarata di Negeri Wirata yang artinya Pandawa meraih kemenangan sejati karena menyatu dengan rakyatnya dan bisa kembali ke Istana.
Soedarmo (Dirjen Politik dan Pemerintahan umummembuka Gelaran Wayang Kulit) |
Pagelaran ini terbuka untuk umum dan mendapat sambutan luas dari masyarakat disamping itu pula turut hadir para Duta Besar Negara sahabat yang ingin mengenal lebih dalam budaya Indonesia.
Pementasan Wayan kulit ini secara resmi dibuka oleh Direktur Jenderal Politik dan Penerintahan Umum Soedarmo yang mewakili Mendagri Yang berhalangan hadir.
Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Dirjen, Mendagri menyatakan dengan pagelaran wayang ini diharapkan adanya penguatan budaya dalam masyarakat yang berimplikasi pada adanya revolusi mental yang sejalan dengan program nawacita presiden Jokowi.
Pementasan Wayan kulit ini secara resmi dibuka oleh Direktur Jenderal Politik dan Penerintahan Umum Soedarmo yang mewakili Mendagri Yang berhalangan hadir.
Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Dirjen, Mendagri menyatakan dengan pagelaran wayang ini diharapkan adanya penguatan budaya dalam masyarakat yang berimplikasi pada adanya revolusi mental yang sejalan dengan program nawacita presiden Jokowi.