Angkot di Derek, Sopir M44 Blokir Jalan

Jakarta - Angkot di Derek, Sopir M44 Blokir Jalan. Merasa dirugikan, sopir Angkot M44 jurusan Kp Melayu-Karet melakukan protes dan memblokir jalan dan sempat menyandera 5 mobil feeder busway dikawasan jalan KH.Abdullah Syafei Tebet, mereka menuntut dilepaskannya 10 unit mikrolet yang diderek Dinas Perhubungan DKI.

Pihak Dinas Perhubungan DKI beralasan melakukan penderekan karena awak mikrolet sudah tidak bisa ditorelir lagi, mereka sudah membuat terminal bayangan hingga memacetkan arus lalu lintas 

Sedangkan dari pihak sopir mikrolet mengaku aparat Dinas Perhubungan DKI terlalu arogan, mereka merasa telah dirugikan. "Pendapatan kami menurun drastis sejak ditutupnya jalur yang melintasi Stasiun Tebet ditambah adanya feeder busway disekitar Stasiun, dan sekarang kami mangkal malah ditertibkan dan diharuskan menebus 500rb/unit"  kata salah seorang sopir Mikrolet

Sopir lain, Syamsul, menyampaikan hal serupa. “Sewa (penumpang) makin sepi, kalau kami dilarang ngetem di kolong Abdullah Syafei, lantas dari mana dapat sewa? Kenapa bus feeder TransJakarta boleh ngetem?,” protesnya. 

Protes yang dilakukan awak M 44 ini cukup memacetkan arus lalu lintas disekitar jalan KH.Abdullah Syafei terutama dari arah Kampung Melayu sekitar Stasiun Tebet.

Protes dan Blokir jalan baru berhenti menjelang siang setelah dilakukan negosiasi yang di kawal puluhan aparat gabungan dari Polsek Tebet  yang dibantu Polres Jakarta Selatan. Angga.P

Follow @JakartaForum