Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif Raider 321 Kostrad Terima Kunjungan UPF Timor Leste

Jakarta - NTT, Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif Raider 321 Kostrad Terima Kunjungan UPF Timor Leste. TNI dan Angkatan Bersenjata Timor Leste sepakat mempererat kerjasama pertahanan dan keamanan di wilayah perbatasan. Kesepakatan tersebut terpantau saat Komandan UPF (Unidade de Patrulhamento de Fronteiras) Timor Leste beserta Perwira dan Konsulat Timor Leste bapak Sepriano Teme,  bersilahturahmi mengunjungi Markas Komando Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Batalyon Infanteri Raider 321/Galuh Taruna (GT) Kostrad, yang berada di Kelurahan Eban Kec Miomaffo Barat, TTU, NTT. (21/7/16).

Menurut Dansatgas Pamtas RI-RDTL Yonif Raider 321/GT Kostrad  Letnan Kolonel Inf M. Ghoffar Ngismangil, banyak hal yang dibahas dalam kunjungan itu, diantaranya hal-hal yang menjadi benih konflik akan kita minimalisir, karena dapat merugikan Indonesia dan Timor Leste.


Selain itu, Kegiatan silaturamin ini juga bagian dari antisipasi kita terhadap hal-hal yang berkaitan dengan aksi penyelundupan baik dari Indonesia ke Timor Leste maupun sebaliknya, sambung Letkol Inf. M. Ghoffar.

Menyikapi rangkaian kerjasama tersebut, Dansatgas Pamtas RI-RDTL Yonif Raider 321/GT Kostrad  mengungkapkan akan tetap bertugas seperti biasanya. “Kita bertugas di Perbatasan RI-RDTL, tetap melaksanakan aturan yang sudah ada dan untuk kegiatan patroli bersama akan diatur di masing-masing Pos di tapal batas”. Ucap Dansatgas Pamtas RI-RDTL Yonif Raider 321/GT Kostrad.

Mempererat jalinan kerjasama, dilakukan pula rangkaian kegiatan olahraga bersama. Menurut Dansatgas Pamtas RI-RDTL Yonif Raider 321/GT Kostrad  Letnan Kolonel Inf M. Ghoffar Ngismangil, olahraga bersama ini tentunya akan menjalin hubungan yang positif, tidak saja pada unsur Perwira tapi juga dengan seluruh anggota dan warga di wilayah perbatasan, meski kita berbeda negara tapi kita adalah saudara yang berasal dari satu keturunan”. Tambah Dansatgas

Sementara itu, Komandan Batalyon UPF Joao Belo Dos Reis berharap, kedepannya hubungan kedua satgas wilayah perbatasan semakin kuat demi terciptanya keamanan dan perdamaian.

Ia juga mengajak, “Pertemuan hari ini dapat menambah nilai persaudaraan dan terhindar jauh dari hal-hal yang dapat merusak hubungan kedua aparat Satgas di perbatasan. Oleh karena itu kedua aparat satgas harus selalu membangun komunikasi dan koordinasi yang baik untuk terciptanya keamanan”, tutur Komandan Batalyon UPF Joao Belo Dos Reis.

Untuk diketahui, perbatasan Indonesia dan Timor Leste adalah perbatasan yang teraman di dunia. Sejauh ini di wilayah perbatasan kedua negara tidak timbul masalah atau konflik. (ef).

Related

TNI 1459727850171354100
jasa-ekspedisi
Ajang Berita

Hubungi kami

Nama

Email *

Pesan *

Jumlah Pengunjung

item