Kodim 0504/JS Data Penghuni Komplek Perumahan KPAD Tanah Kusir
https://www.jakartaforum.web.id/2016/08/kodim-0504js-data-penghuni-komplek.html
Jakarta -Kodim 0504/JS Data Penghuni Komplek Perumahan KPAD Tanah Kusir. Kodim 0504 Jakarta Selatan, Senin (15/08) melaksanakan pendataan terhadap warga yang menempati Komplek Perumahan KPAD Tanah Kusir, Kelurahan Kebayoran Lama Selatan, Kecamatan kebayoran lama, Jakarta Selatan.
“Pendataan ini adalah perintah pimpinan kami untuk mengetahui siapa saja yang menghuni kompleks perumahan KPAD Tanah Kusir. Tanah yang ditempati ini adalah milik negara, jadi sudah sewajarnya kami mendata. Kami memiliki fakta bahwa tanah ini milik Kodam Jaya dan sudah ada datanya tahun 1962 serta sudah dicek oleh pihak Zeni Kodam Jaya,” terang Komandan Kodim (Dandim) 0504/JS Letkol Inf. Ade Rony Wijaya di sela-sela mediasi Kodim 0504/JS dengan warga setempat.
“Pendataan ini adalah perintah pimpinan kami untuk mengetahui siapa saja yang menghuni kompleks perumahan KPAD Tanah Kusir. Tanah yang ditempati ini adalah milik negara, jadi sudah sewajarnya kami mendata. Kami memiliki fakta bahwa tanah ini milik Kodam Jaya dan sudah ada datanya tahun 1962 serta sudah dicek oleh pihak Zeni Kodam Jaya,” terang Komandan Kodim (Dandim) 0504/JS Letkol Inf. Ade Rony Wijaya di sela-sela mediasi Kodim 0504/JS dengan warga setempat.
 |
| Saat Mediasi |
Menurut Dandim 0504/JS , sebelum dilakukan pendataan terhadap warga tersebut, pihak Kodim sudah mengirimkan surat pemberitahuan pendataan pada 09 Agustus 2016 terhadap warga melalui RT/RW masing -masing.
"Intinya pada hari ini kita hanya melakukan pendataan ulang pada warga yang menempati rumah milik TNI AD dengan memiliki Surat Izin Pendataan (SIP)." Kata Dandim.
Dandim 0504/JS minta kepada warga yang ada tinggal di komplek tersebut, untuk kooperatif memberikan data. Warga jangan berfikir nanti diusir, tercerai berai dan lainnya, karena itu bukan wewenang dari Kodim 0504/JS .
“Kami mendapat informasi, satu rumah bisa dihuni 5 KK, dan dikontrakan, jangan sampai orang yang tidak berhak, bisa menempati komplek TNI ini. Pensiun dan warakawuri yang menempati kompleks ini bisa menunjukkan Surat Izin Penempatan (SIP) pada saat pendataan, jika SIP habis masa berlakunya bisa dibantu untuk diperpanjang.” jelas Letkol Inf. Ade Rony Wijaya.
"Intinya pada hari ini kita hanya melakukan pendataan ulang pada warga yang menempati rumah milik TNI AD dengan memiliki Surat Izin Pendataan (SIP)." Kata Dandim.
Dandim 0504/JS minta kepada warga yang ada tinggal di komplek tersebut, untuk kooperatif memberikan data. Warga jangan berfikir nanti diusir, tercerai berai dan lainnya, karena itu bukan wewenang dari Kodim 0504/JS .
“Kami mendapat informasi, satu rumah bisa dihuni 5 KK, dan dikontrakan, jangan sampai orang yang tidak berhak, bisa menempati komplek TNI ini. Pensiun dan warakawuri yang menempati kompleks ini bisa menunjukkan Surat Izin Penempatan (SIP) pada saat pendataan, jika SIP habis masa berlakunya bisa dibantu untuk diperpanjang.” jelas Letkol Inf. Ade Rony Wijaya.
.jpg)