Kompetisi Fotografi Terbesar di Dunia Umumkan Fajar Kristianto Sebagai Pemenang Indonesia National Award
https://www.jakartaforum.web.id/2017/03/kompetisi-fotografi-terbesar-di-dunia.html
Jakarta -Kompetisi fotografi terbesar di dunia Umumkan Fajar Kristianto sebagai pemenang Indonesia National Award. Juri-juri perlombaan Sony World Photography Awards 2017 pada hari ini mengumumkan foto “The Billiard Gangster” oleh Fajar Kristianto sebagai pemenang Indonesia National Award.
Sony World Photography Awards adalah kompetisi fotografi terbesar di dunia, dan National Awards merupakan program global yang terbuka untuk semua fotografer dari berbagai latar belakang yang berbeda; bertujuan untuk mencari foto tunggal terbaik yang diambil oleh fotografer lokal di 65 negara.
Sony World Photography Awards adalah kompetisi fotografi terbesar di dunia, dan National Awards merupakan program global yang terbuka untuk semua fotografer dari berbagai latar belakang yang berbeda; bertujuan untuk mencari foto tunggal terbaik yang diambil oleh fotografer lokal di 65 negara.
Fajar Kristianto – The Billiard Gangster |
“The Billiard Gangster” diambil pada 25 September 2016 di arena bilyar bernama Bilyar Gantung yang terletak di bawah jembatan layang di Penjaringan, Jakarta Utara. Ronal Aritonang adalah penjual sepatu jalanan nomaden yang membuka lapak di sekitar Kota Tua Jakarta. Waktu luang yang ia miliki biasanya dihabiskan bersama teman-teman sekampung halaman (Medan, Sumatera Utara) untuk bermain beberapa set. Tempat ini adalah contoh dari penggunaan lahan kosong yang sangat terbatas di Jakarta.
Fajar sehari-hari bekerja sebagai Human Resource Officer di salah satu perusahaan pertambangan, namun fotografi adalah hobi yang dimilikinya sejak lama. “Memiliki mata untuk melihat”, adalah ungkapan dari seorang dosen terdahulu yang selalu bergema ketika berhubungan dengan fotografi, senada dengan kutipan Confucius “Segala sesuatu memiliki keindahan, namun tidak semua orang melihatnya”, observasi menjadi hal mendasar untuk melihat keindahan. Di Jakarta, pertumbuhan pesat bangunan seiring dengan populasinya merupakan tantangan yang menarik untuk diabadikan dengan lensa.
Memberikan komentar mengenai kesuksesannya, Fajar berkata: “Adalah suatu kehormatan untuk diakui dan memenangkan Indonesia National Award dalam kompetisi Sony World Photography Awards. Jakarta adalah perpaduan menarik antara hutan beton dan berbagai individu. Saya berharap agar kedepannya lebih banyak fotografer turut berpartisipasi untuk mengenalkan Jakarta melalui sudut pandang mereka.”
Posisi runner up untuk Indonesian National Award diberikan kepada:
Juara kedua: Amri Afrianto untuk foto "Walking in the light"
Juara ketiga: Hendra Permana untuk foto "Lady in Red"
Para pemenang dan runner up untuk semua 65 National Awards diumumkan pada hari ini, dan bisa dilihat di sini.
Karya pemenang akan dipamerkan bersama foto dari pemenang dan finalis lainnya pada Sony World Photography Awards & Martin Parr – 2017 Exhibition di London dari 21 April – 7 Mei, serta dipublikasikan dalam buku pemenang tahunan.
Fajar sehari-hari bekerja sebagai Human Resource Officer di salah satu perusahaan pertambangan, namun fotografi adalah hobi yang dimilikinya sejak lama. “Memiliki mata untuk melihat”, adalah ungkapan dari seorang dosen terdahulu yang selalu bergema ketika berhubungan dengan fotografi, senada dengan kutipan Confucius “Segala sesuatu memiliki keindahan, namun tidak semua orang melihatnya”, observasi menjadi hal mendasar untuk melihat keindahan. Di Jakarta, pertumbuhan pesat bangunan seiring dengan populasinya merupakan tantangan yang menarik untuk diabadikan dengan lensa.
Memberikan komentar mengenai kesuksesannya, Fajar berkata: “Adalah suatu kehormatan untuk diakui dan memenangkan Indonesia National Award dalam kompetisi Sony World Photography Awards. Jakarta adalah perpaduan menarik antara hutan beton dan berbagai individu. Saya berharap agar kedepannya lebih banyak fotografer turut berpartisipasi untuk mengenalkan Jakarta melalui sudut pandang mereka.”
Posisi runner up untuk Indonesian National Award diberikan kepada:
Juara kedua: Amri Afrianto untuk foto "Walking in the light"
Juara ketiga: Hendra Permana untuk foto "Lady in Red"
Para pemenang dan runner up untuk semua 65 National Awards diumumkan pada hari ini, dan bisa dilihat di sini.
Karya pemenang akan dipamerkan bersama foto dari pemenang dan finalis lainnya pada Sony World Photography Awards & Martin Parr – 2017 Exhibition di London dari 21 April – 7 Mei, serta dipublikasikan dalam buku pemenang tahunan.