Kwarnas Gerakan Pramuka Bantu Kelaparan di 10 Negara Afrika

Jakarta -Kwarnas Gerakan Pramuka Bantu Kelaparan di 10 Negara Afrika. Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka realisasikan aksi peduli kelaparan untuk membantu negara negara Afrika yang mengalami keterpurukan pangan, akibat bencana kekeringan, keterpurukan perekonomian dan perang berkepanjangan.

Dalam mewujudkan aksi kesukarelawanan internasional ini, Kwarnas pimpinan Adhyaksa Dault, akan mengirimkan salah satu Andalan Nasional terbaiknya, Bidang Pengabdian Masyarakat dan Siaga Bencana, Eko Sulistio yang telah tujuh kali ke benua Afrika dalam misi kemanusiaan atas nama Gerakan Pramuka Indonesia, untuk mendatangi negara-negara Afrika pada tanggal Kamis 30 maret 2017.


Dalam pelaksanaanya, Perwakilan Gerakan Pramuka Indonesia akan mendatangi negara-negara Afrika, seperti Somalia, Sudan, Sudan Selatan, Kenya, Ethiopia, Afrika Tengah Uganda, Kongo, Angola dan Nigeria.

Adapun bentuk aksi berupa, pendistribusian bantuan bahan pangan, berupa beras, lauk pauk, oil cooking, susu dan air bersih yang bekerjasama tim kemanusiaan yang sedang bekerja di daerah tersebut.

Bantuan aksi sukarela yang dilakukan Kwarnas, merupakan wujud realisasi saat Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), di sela-sela KTT IORA 2017 Jakarta yang bertemu Wakil PM Somalia Mohammad Omar Arte. Saat itu Jusuf Kalla mengatakan, Indonesia tidak boleh tinggal diam melihat kondisi bencana kelaparan di Somalia. Harus ada aksi nyata meringankan beban mereka.

Dari data yang dilansir PBB (WFPN UN), di Somalia setiap 26 menit ada satu orang meninggal karena busung lapar. Secara umum, kini ada 70 ribu anak mengalami gizi buruk dan 6,2 juta orang menderita kelaparan. Di Sudan Selatan terdapat 1 juta anak mengalami gizi buruk, 5 juta orang kelaparan, dan 2 juta orang lainnya mengungsi ke Uganda.

Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka, Adhyaksa Dault‎ mengaku bangga dengan peran Gerakan Pramuka menjadi bagian dari aksi kemanusiaan Internasional. Sebelum ini gerakan pramuka telah pula menyalurkan bantuan untuk para pengungsi Rohingnya di Myanmar dan juga memberikan bantuan untuk pembangunan masjid Indonesia di Myanmar bersama dengan KBRI di Yangon, tutur Adhyaksa Dault di Gambir, Jakarta. (e)

Related

Peristiwa 2555527913271461632
jasa-ekspedisi
Ajang Berita

Hubungi kami

Nama

Email *

Pesan *

Jumlah Pengunjung

item