GPAN dan ARUN Gelar Doa Tujuh Hari Meninggalnya Julia Perez
https://www.jakartaforum.web.id/2017/06/gpan-dan-arun-gelar-doa-tujuh-hari.html
Jakarta -GPAN dan ARUN Gelar Doa Tujuh Hari Meninggalnya Julia Perez. Dikantornya, Cawang, Generasi Peduli Anti Narkoba (GPAN) dan Advokasi Rakyat Untuk Nusantara (ARUN) gelar Doa tujuh hari wafatnya Yulia Rahmawati (Julia Peres) (16/6).
Digelarnya doa bersama ini karena Almarhumah Julia Peres adalah bagian dari GPAN, sosok yang mendukung gerakan anti narkoba. Ia, Julia, bergabung dengan Gerakan Peduli Anti Narkoba sejak tahun 2016 lalu.
Digelarnya doa bersama ini karena Almarhumah Julia Peres adalah bagian dari GPAN, sosok yang mendukung gerakan anti narkoba. Ia, Julia, bergabung dengan Gerakan Peduli Anti Narkoba sejak tahun 2016 lalu.
GPAN dan ARUN Gelar Doa Tujuh Hari Meninggalnya Julia Perez - Ef/JF |
Selain aktivis, Julia juga ikut andil dalam film "Tiga Pilihan Hidup" yang di produseri Dewan Penasehat GPAN, Brigjen Pol. Drs. Siswandi.
Dalam kenangannya Brigjen Pol. Drs. Siswandi mengemukakan, bahwa sosok Julia Perez adalah pribadi yang tangguh. "Ia tidak pernah mengeluh ketika melakukan syuting film Tiga Pilihan Hidup (TPH), padahal status Julia pada saat itu sudah terkena kanker serviks", tutur Siswandi.
Saat ditawarkan bermain dalam film, sambung Siswandi, Julia juga memilih peran yang menantang. Untuk itulah maka Julia berperan sebagai Polisi Wanita (Polwan). Ia tidak mau berperan sebagai pengguna Narkoba.
Tidak jauh berbeda dengan Brigjen Pol Drs. Siswandi, sosok tangguh Julia Perez pun diakui Ketua Umum GPAN, Bob Hasan, SH.MH. Menurutnya Julia sosok inspiratif. "Dimata rekan ia merupakan sosok yang tangguh, dan wanita yang menginsprasi. Ia merupakan inspirasi semangat hidup.
"Sosok Julia merupakan sosok tegar yang benar benar kartini. Walau sakit ia tetap ingin berperan maksimal dan menegaskan bahwa narkoba itu berbahaya", tutur Bob Hasan menambahkan.
Selain Siswandi dan Bob Hasan, turut pula hadir para pemeran dan aktor film TPH. Mereka juga menyatakan hal yang sama tentang sosok Julia Perez sebagai perempuan tangguh.
Melengkapi Doa tujuh hari meninggalnya Julia Perez, digelar juga acara buka puasa bersama yang dihadiri para crew Film TPH. Hadir juga puluhan Anak Yatim dan beberapa masyarkat umum. (ef).
Dalam kenangannya Brigjen Pol. Drs. Siswandi mengemukakan, bahwa sosok Julia Perez adalah pribadi yang tangguh. "Ia tidak pernah mengeluh ketika melakukan syuting film Tiga Pilihan Hidup (TPH), padahal status Julia pada saat itu sudah terkena kanker serviks", tutur Siswandi.
Saat ditawarkan bermain dalam film, sambung Siswandi, Julia juga memilih peran yang menantang. Untuk itulah maka Julia berperan sebagai Polisi Wanita (Polwan). Ia tidak mau berperan sebagai pengguna Narkoba.
Tidak jauh berbeda dengan Brigjen Pol Drs. Siswandi, sosok tangguh Julia Perez pun diakui Ketua Umum GPAN, Bob Hasan, SH.MH. Menurutnya Julia sosok inspiratif. "Dimata rekan ia merupakan sosok yang tangguh, dan wanita yang menginsprasi. Ia merupakan inspirasi semangat hidup.
"Sosok Julia merupakan sosok tegar yang benar benar kartini. Walau sakit ia tetap ingin berperan maksimal dan menegaskan bahwa narkoba itu berbahaya", tutur Bob Hasan menambahkan.
Selain Siswandi dan Bob Hasan, turut pula hadir para pemeran dan aktor film TPH. Mereka juga menyatakan hal yang sama tentang sosok Julia Perez sebagai perempuan tangguh.
Melengkapi Doa tujuh hari meninggalnya Julia Perez, digelar juga acara buka puasa bersama yang dihadiri para crew Film TPH. Hadir juga puluhan Anak Yatim dan beberapa masyarkat umum. (ef).