32 Tahun Pengabdian Setamilsuk 19 Jalin Silaturahmi di Ujung Purna Tugas
https://www.jakartaforum.web.id/2017/09/32-tahun-pengabdian-setamilsuk-19-jalin.html
Jakarta -32 Tahun Pengabdian Setamilsuk 19 Jalin Silaturahmi di Ujung Purna Tugas. Pada tahun 1985, berdasarkan program kerja TNI AU telah diterima para pemuda Indonesia dari berbagai daerah untuk mengikuti seleksi tingkat pusat sebagai calon Tamtama TNI AU secara terpusat di Lanud Kalijati (Lanud Suryadarma). Lulus pada seleksi tersebut sebanyak 443 pemuda untuk mengikuti pendidikan Sekolah Tamtama Militer Sukareka Angkatan ke-19 (Setamilsuk A-XIX), yang kemudian dibagi menjadi dua kelompok untuk melaksanakan pendidikan di Lanud Adi Soemarmo Surakarta dan Lanud Kalijati Subang.
Selama empat bulan para pemuda tersebut digembleng siang dan malam untuk dibentuk menjadi prajurit TNI AU yang tangguh dan berdisiplin tinggi dalam mengabdikan dirinya kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia melalui TNI Angkatan Udara.
Selama empat bulan para pemuda tersebut digembleng siang dan malam untuk dibentuk menjadi prajurit TNI AU yang tangguh dan berdisiplin tinggi dalam mengabdikan dirinya kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia melalui TNI Angkatan Udara.
Berdasarkan Surat Keputusan Kepala Staf TNI AU Nomor Skep/762-T l/VIII/1985 tanggal 27 Juli 1985 telah diangkat sebanyak 443 Pajurit Militer Sukarela TNI AU berpangkat Prajurit Dua (Prada). Di Lanud Kalijati sebanyak 245 prajurit yang kemudian disebut dengan Tamtama Angkatan 19-A dan di Lanud Adi Soemarmo sebanyak 198 prajurit dengan sebutan Tamtama Angkatan 19-B.
Setelah menyelesaikan pendidikan pertama, 198 prajurit yang melaksanakan pendidikan di Lanud Adi Soemarmo dijuruskan ke dalam kejuruan teknik pesawat, teknik elektro, dan pembekalan dikenal dengan Pogram pendidikan Ganesha. Sedangkan yang melaksanakan pendidikan di Lanud Kalijati dijuruskan pada kejuruan teknik listrik instrument (Lismen), sarban, komunikasi, dan kejuruan khusus meliputi meteo, penerangan, dan PDE yang dikenal dengan Program Pendidikan Susnal Slutsista. Selesai pendidikan dan sesuai kebutuhan organisasi TNI Angkatan Udara seluruh alumni Setamilsuk Angkatan 19 A/B Tahun 1985 ditempatkan di seluruh Kesatuan TNI Angkatan Udara dari Sabang hingga Merauke.
Sejalan dengan perkembangan dalam pelaksanaan tugas yang di landasi jiwa Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan Delapan Wajib TNI serta di dorong dedikasi setiap prajurit alumni Setamilsuk 19 diberbagai satuan jajaran TNI Angkatan Udara dengan menyandang berbagai pangkat dan jabatan sesuai dengan profesinya. Hingga saat ini ada beberapa yang masih menyandang pangkat tamtama (Kopka), Serma, Pelda, Peltu, Kapten, Mayor dan Letnan Kolonel, serta sebagian telah menyelesaikan purna tugasnya (Purnawirawan)
Di usianya ke-32 tahun ini, dengan dilandasi semangat persaudaraan yang tinggi antar alumni Setamilsuk 19, dengan nama “SETA 19” sebagai nama paguyubannya, diadakan pertemuan dan silaturahmi keluarga besar alumni Seta 19 baik yang masih aktif, purnawirawan, dan warakawuri berserta keluarga yang diadakan di Taman Wisata Pengging Boyolali Jawa Tengah, Sabtu (23/9).
Hadir pada kesempatan tersebut sesepuh Setamilsuk 19 Letkol Sus Adi Susanto, keluarga besar Setamilsuk Lanud Abdurachman Saleh Malang, Lanud Surabaya, Lanud Iswahjudi Madiun, Lanud Adi Soemarmo Solo, Lanud Adi Sutjipto Yogyakarta, Lanud Wiryadinata Tasikmalaya, Lanud Sulaiman, Lanud Husein Sastranegara, Seskoau dan Jajaran Koharmatau Bandung, Lanud Halim Perdanakusuma, Satuan Jajaran Mabesau dan Mabes TNI, serta beberapa satuan di luar Jawa diantaranya Lanud Biak Papua.
Setelah menyelesaikan pendidikan pertama, 198 prajurit yang melaksanakan pendidikan di Lanud Adi Soemarmo dijuruskan ke dalam kejuruan teknik pesawat, teknik elektro, dan pembekalan dikenal dengan Pogram pendidikan Ganesha. Sedangkan yang melaksanakan pendidikan di Lanud Kalijati dijuruskan pada kejuruan teknik listrik instrument (Lismen), sarban, komunikasi, dan kejuruan khusus meliputi meteo, penerangan, dan PDE yang dikenal dengan Program Pendidikan Susnal Slutsista. Selesai pendidikan dan sesuai kebutuhan organisasi TNI Angkatan Udara seluruh alumni Setamilsuk Angkatan 19 A/B Tahun 1985 ditempatkan di seluruh Kesatuan TNI Angkatan Udara dari Sabang hingga Merauke.
Sejalan dengan perkembangan dalam pelaksanaan tugas yang di landasi jiwa Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan Delapan Wajib TNI serta di dorong dedikasi setiap prajurit alumni Setamilsuk 19 diberbagai satuan jajaran TNI Angkatan Udara dengan menyandang berbagai pangkat dan jabatan sesuai dengan profesinya. Hingga saat ini ada beberapa yang masih menyandang pangkat tamtama (Kopka), Serma, Pelda, Peltu, Kapten, Mayor dan Letnan Kolonel, serta sebagian telah menyelesaikan purna tugasnya (Purnawirawan)
Di usianya ke-32 tahun ini, dengan dilandasi semangat persaudaraan yang tinggi antar alumni Setamilsuk 19, dengan nama “SETA 19” sebagai nama paguyubannya, diadakan pertemuan dan silaturahmi keluarga besar alumni Seta 19 baik yang masih aktif, purnawirawan, dan warakawuri berserta keluarga yang diadakan di Taman Wisata Pengging Boyolali Jawa Tengah, Sabtu (23/9).
Hadir pada kesempatan tersebut sesepuh Setamilsuk 19 Letkol Sus Adi Susanto, keluarga besar Setamilsuk Lanud Abdurachman Saleh Malang, Lanud Surabaya, Lanud Iswahjudi Madiun, Lanud Adi Soemarmo Solo, Lanud Adi Sutjipto Yogyakarta, Lanud Wiryadinata Tasikmalaya, Lanud Sulaiman, Lanud Husein Sastranegara, Seskoau dan Jajaran Koharmatau Bandung, Lanud Halim Perdanakusuma, Satuan Jajaran Mabesau dan Mabes TNI, serta beberapa satuan di luar Jawa diantaranya Lanud Biak Papua.
