Pangdam Jaya Jakarta Lantik 250 Prajurit Terbaik TNI AD Gelombang I TA 2017

Jakarta -Pangdam Jaya Jakarta Lantik 250 Prajurit Terbaik TNI AD Gelombang I TA 2017. Pangdam Jaya Mayjen TNI Jaswandi memimpin Upacara Penutupan Pertama Tam Tama TNI AD Gelombang I Tahun Anggaran 2017, yang dilaksanakan di Lapangan Upacara Rindam, Jakarta. (7/9)

Kepada 250 Prajurit Tam Tama yang dilantik Pangdam  mengatakan, menjadi prajurit TNI AD merupakan awal pengabdian kepada negara dan bangsa. "Ini bukan akhir dari pendidikan. Namun titik awal  untuk mendharmabaktikan diri kepada bangsa dan negara".



Untuk itu, lanjut Pangdam, menjadi prajurit adalah mulia dan keputusan yang tepat karena dedikasinya untuk melindungi kesatuan bangsa, ini penting dicatat dalam dirimu, ujar Pangdam.

Pangdam juga menjelaskan, bahwa peran orang tua sangat signifikan membentuk prajurit yang dicintai oleh rakyat. "Peran orang tua wajib dilakukan untuk menjadi prajurit yang rendah hati dan santun sehingga dicintai rakyat".

Diakhir amanatnya, Pangdam menekankan agar seluruh prajurit mempedomani Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI. Selain itu, hindari perbuatan yang dapat merugikan diri sendiri dan keluarga serta segala hal yang dapat merusak citra TNI Angkatan Darat pada khususnya dan TNI pada umumnya, tegas Pangdam Jayakarta.

Dikesempatan itu Pangdam juga memberikan penghargaan kepada beberapa prajurit yang berprestasi, diantaranya Prestasi terbaik umum yang diraih oleh Prajurit Rizki Irpansah. Rizki juga meraih Prestasi Terbaik Bidang Sikap dan Perilaku diraih.

Sementara prestasi dibidang Pengetahuan dan Keterampilan diraih oleh Prajurit Ari Widianto, sedangkan prestasi Terbaik Bidang Jasmani diraih Prajurit Muamar.

Usai Upacara Militer Penutupan Tam Tama  TA 2017 yang dipimpin Komandan Upacara Letkol Iskandar,  digelar juga beberapa atraksi beladiri dan bongkar pasang tiga jenis senjata dengan mata tertutup. Saat atraksi bongkar pasang senjata, umumnya prajurit mampu melakukannya dalam waktu kurang lebih 1menit.

Menurut salah satu personil Rindam kemampuan bongkar senjata dengan mata tertutup wajib dikuasai oleh prajurit. Sebab, hal ini penting untuk mengantisipasi keadaan darurat, terutama dalam kondisi gelap. Prajurit harus mampu melakukan bongkar pasang senjata saat keadaan gelap gulita dalam waktu singkat. (ef)

Related

TNI 194202909650152880
jasa-ekspedisi
Ajang Berita

Hubungi kami

Nama

Email *

Pesan *

Jumlah Pengunjung

item