BKPRMI: Boleh Pantau Masjid, Tapi Jangan Berlebihan

Jakarta - Ketua Umum (Ketum) Dewan Pengurus Pusat Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia  (DPP BKPRMI), Said Aldi Al-Idrus mengatakan agar semua pihak tidak terlalu berlebihan memantau masjid, karena masjid selain sebagai pusat ibadah juga menjadi pemersatu umat Islam.

Hal itu dikatakan Said Aldi Al-Idrus usai menghadiri acara silaturahim bersama dengan pengurus DPW BKPRMI Jawa Barat di Masjid Istiqomah Bandung.


Menurut Said, semua pihak yang memantau agenda politik lima tahunan (pemilu) ini jangan terlalu berprasangka negatif terhadap masjid yang selama ini sangat kondusif pengelolaannya.

"Kami sepakat jika masjid dilibatkan dalam politik akan menimbulkan perpecahan, namun jangan terlalu berlebihan memantau dan mencurigai aktifitas masjid celakanya yg mencurigai adalah umat islam sendiri, padahal umat lain tidak pernah mempermasalahkannya," kata Said.

Menurutnya, umat lain juga memanfaatkan rumah ibadahnya sebagai pusat informasi dan untuk kepentingan agamanya. "Kami menghimbau para tokoh umat Islam agar jangan terjebak dengan hiruk pikuk perhelatan demokrasi yang akan memecah umat dan bangsa," katanya.

Ketum DPP BKPRMI juga berpesan agar umat Islam berperan dalam mempersatukan bangsa dan tidak berseteru hanya karena politik praktis. Umat Islam berkawajiban memelihara kesucian masjid karena masjid tempat untuk beribadah kepada Allah SWT. Untuk itu siapa pun ulama ataupun mubaligh dan penceramah di masjid ataupun musholla wajib dihormati dan dijaga keselamatannya, serta jangan coba-coba ada pihak yang mengintervensinya,

"Saya berpesan agar umat Islam tetap Istiqomah menjaga kesucian masjid dengan melaksanakan sholat berjamaah di masjid, kalau umat islam tidak beribadah ke masjid kami khawatir banyak pihak yg ingin memantau dan memanfaatkanya untuk kepentigan sesaat," tutur Said didampingi ketum DPW BKPRMI Jawa Barat Drs H.Yeyen Munawar, Sekjend Drs H.Ahmad Rizkon, Dirnas LPPSDM Dr H Nanang Mubarok dan Ketum DPW DKI Jakarta H.Abdul Kadir.

Ia juga meminta jika jamaah masjid aktif beribadah ke masjid tak perlu ada pihak-pihak memantau ataupun yg mengintervensi serta menjadikan masjid  sebagai pusat pendidikan, ekonomi dan siasah (politik).

"Kepada ustadz-ustadzah BKPRMI di seluruh Indonesia agar tetap Istiqomah berdakwah dan bermitra kepada pemerintah sehingga pembinaan umat terus berkesinambungan," tutur Said.

Kegiatan silaturahim ini diikuti pengurus DPP BKPRMI dan DPW DKI Jakarta, DPW Jawa Barat, DPD, DPK BKPRMI dan Brigade BKPRMI. @Rudi

Related

Peristiwa 5234807343318155432
jasa-ekspedisi
Ajang Berita

Hubungi kami

Nama

Email *

Pesan *

Jumlah Pengunjung

item