Pramuka Saka Bakti Husada Diharapkan Jadi Agen Cegah dan Tangkal Virus Corona

Jakarta - Pramuka Saka Bakti Husada diharapkan. menjadi agen cegah dan tangkal dalam mengantisipasi merebaknya virus Corona. 

Hal ini dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Kepri, Tjetjep Yudiana pada acara Penguatan Gugus Depan Saka Bakti Husada di Taman Pemancingan Poyotomo, Desa Sri Bintan, Kecamatan Teluk Sebong, Bintan, Kepulauan Riau, selama dua hari sejak Jumat (13/3/2020).


Kegiatan yang diikuti 250 Pramuka terdiri dari 100 Pramuka Penegak dan Pembina Pamong masing-masing dan 150 Pramuka anggota Majelis Pembimbing ini dibuka oleh Sekretaris Kwarda Provinsi Kepri Drs. Eko Sumbaryadi.


Kadinkes Kepri, Tjetjep Yudiana mengatakan, kegiatan ini dalam rangka mengantisipasi bencana Covid 19. 

Kenapa Pramuka Saka Bakti Husada? Karena menurutnya, Pramuka Saka Bakti Husada merupakan komponen yang kuat dan memiliki keterampilan diri dalam menjaga kebersihan diri untuk mencegah dan menangkal dari Covid 19. 

"Ya mereka-mereka ini diharapkan menjadi agen yang membantu pemerintah dalam mencegah dan menangkap Covid 19 di tengah keluarga, di tengah teman-temannya di sekolah," kata Tjetjep.   

Seorang peserta Penguatan Gugus Depan Saka Bakti Husada, Jeihan Bintan Natasha dari Kwaran Teluk Sebong mengatakan, kegiatan ini sangat bagus karena mendorong peserta menjadi lebih baik karena dibekali ilmu-ilmu pengetahuan terkait Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta Pengenalan obat-obatan. "Kegiatan ini sangat berkesan," ujarnya. 

Ditambahkan Muhammad Yogi Prasetyo dari Kwaran Bintan Timur yang mengharapkan kegiatan ini diadakan kembali. 

Sementara itu, Kabid Kesmas Dinkes Provinsi Kepri, Budi menjelaskan, terdapat dua kegiatan pada acara tersebut. Kegiatan pertama yakni Penguatan Gugus Depan Saka Bakti Husada yang diikuti lebih kurang 100 orang siswa SMA di Kabupaten Bintan. 

Dari kegiatan ini peserta Saka Bakti Husada mendapat pelatihan dari Krida Bina Obat yaitu Penggolongan Obat serta Penggunaan Obat yang Benar sebagai bentuk swamedikasi. Narasumber pelatihan disampaikan oleh Indri Ayu Ningsih, S.Si, Apt, dari Seksi Kefarmasian dan Alat Kesehatan Dinkes Peovinsi Kepri 
"Tujuannya agar peserta kegiatan dapat menularkan virus ilmu yang mereka dapat kali ini ke keluarga dan teman-teman sebayanya" jelas Budi. 

Kegiatan kedua lanjutnya, outbound yang diikuti lebih kurang 150 pegawai di lingkungan Dinkes Provinsi Kepri. 
"Dari kegiatan ini, kita harapkan terjalin keakraban di antara pegawai sehingga kembali semangat dan memotivasi diri dalam bekerja," ungkapnya.

Ditambahkan pula oleh Direktur Jaring Solusi Indonesia, Didin Yuniardi bahwa kegiatan penguatan gugus depan Saka Bakti ini selain menjalin keakraban, juga membangun tim sehingga menjadi satu kesatuan yang solid. 

"Harapannya setelah kegiatan ini, Dinas Kesehatan Provinsi Kepri menjadi satu tim yang semakin kuat dalam kebersamaan dan terus berkarya dan berkontribusi untuk negara dengan kerja, kerja dan kerja," tutur Didin

Kegiatan ini didukung oleh team trainer dari Jakarta, dengan narasumber Didin Yuniardi, Tommi Hendrayana dan Edi Maryadi. 

Untuk melihat kegiatan penguatan gugus depan Pramuka Saka Bakti ini dapat dibuka link ini : .https://www.youtube.com/channel/UCMc2ooS48tmHU4zlA29MLAQ. @Rudi

Related

Peristiwa 1953426820014215208
jasa-ekspedisi
Ajang Berita

Hubungi kami

Nama

Email *

Pesan *

Jumlah Pengunjung

item