DMI dan Unilever Gelar Puncak Gerakan Masjid Bersih 2024 di Masjid Akbar Kemayoran


Jakarta Forum - Dewan Masjid Indonesia (DMI) berkolarasi dengan Unilever Indonesia menggelar puncak program “Gerakan Masjid Bersih 2024” yang diadakan di Masjid Akbar Kemayoran, Jakarta, Rabu (5/3/3024).

Program bersih-bersih ini untuk menyiapkan masjid yang lebih bersih dan higienis bagi ribuan jamaah yang akan memadati Masjid Akbar Kemayoran di bulan suci Ramadhan.
 
Program ini sendiri puncak program yang telah terselenggara sejak Januari lalu melalui pendistribusian 50.000 paket kebersihan bagi masjid di seluruh wilayah nusantara. 

Kegiatan ini dihadiri Ketua Umum Pengurus Pusat DMI, jajaran pengurus DMI Pusat maupun Wilayah DKI Jakarta, pengurus Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Akbar Kemayoran, jajaran Direksi Unilever Indonesia, serta sederetan tokoh masyarakat lainnya. 

Hingga kini, program ini telah didukung oleh lebih dari 150.000 relawan, dan memberi manfaat kepada 220.000 masjid di berbagai penjuru Tanah Air. 

Dr. (H.C.) Drs. H. Muhammad Jusuf Kal selaku Ketua Umum Pengurus Pusat DMI menyampaikan ucapan terima kasih kepada Unilever bahwa menjelang Ramadan meningkatkan lagi ‘Gerakan Masjid Bersih’. Di bulan Ramadan, semua orang akan bersujud di masjid. Jika masjid, toilet, tempat wudhu, atau atribut ibadahnya tidak bersih, bisa menimbulkan berbagai masalah," ujar Jusuf Kalla

"Kami sudah kerjasama dengan sejak tujuh tahun lalu dengan menggerakkan masyarakat kepada kebersihan. Ini hanya contoh, tapi 800.000 masjid yang ada di Indonesia harus ikut menjalankan upaya ini secara bersama-sama. Jadi, gerakan dan kebersamaannya lah yang penting diutamakan. Sekali lagi terima kasih atas kerja sama semua pihak," kata wakil presiden era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Presiden Joko Widodo.

Ditambahkan oleh Drs. H. Mahsruh Hadie SH MSi, Ketua DKM Masjid Akbar Kemayoran bahwa dirinya berterima kasih atas dipilihnya masjid ini sebagai salah satu tempat pelaksanaan Gerakan Masjid Bersih. 

"Merupakan sebuah fakta bahwa mensucikan dan merawat masjid adalah sebagian dari bentuk keimanan umat muslim. Insya Allah niat baik semua pihak mulai dari Unilever, Pemerintah hingga masyarakat akan menjadikan Masjid Akbar Kemayoran lebih berkembang lagi dari segi kebersihannya. Mari kita bersama-sama jaga kebersihan masjid," katanya.

Narila Mutia Nasir, M.K.M., Ph.D., Pakar Kesehatan Masyarakat serta Ketua Pengurus Daerah DKI Jakarta Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) menerangkan kegiatan bersih-bersih ini juga menjadi semakin penting karena menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), musim penghujan akan terus berlangsung hingga April 2024 atau hingga melewati Idul Fitri. Selain itu, ada banyak risiko penyakit yang umumnya timbul selama musim penghujan, tidak terkecuali di fasilitas-fasilitas umum seperti masjid. 

"Beberapa jenis penyakit yang harus diwaspadai ketika musim hujan antara lain influenza, ISPA, leptospirosis, diare, demam berdarah, demam tifoid hingga penyakit kulit. Penyakit ini kerap muncul akibat kelembapan udara yang meningkat; agen pembawa penyakit yang lebih mudah menyebar di musim hujan; atau berbagai jenis bakteri atau mikroorganisme yang terbawa oleh genangan air. Risiko makin tinggi terjadi di area publik padat pengunjung, termasuk masjid. Misalnya leptospirosis, penyakit akibat bakteri Leptospira sp. yang biasanya ada di urine tikus ini sangat mungkin terbawa ke dalam masjid dari genangan air maupun banjir di sekitarnya, dan akhirnya mengendap di lantai masjid. Pembersihan rutin menggunakan cairan pembersih lantai dengan kandungan disinfektan yang ampuh membunuh bakteri menjadi langkah jitu untuk mencegah dan menurunkan risiko terkena penyakit ini," jelasnya.

Sementara itu, Anggya Kumala, Head of Home & Hygiene Unilever Indonesia menjelaskan di tengah risiko penyakit yang ada, program Gerakan Masjid Bersih 2024 telah mempersiapkan masjid yang lebih bersih dan higienis menyambut bulan Ramadan. Salah satunya lewat pendistribusian paket produk kebersihan ke 50.000 masjid yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. 

Menurutnya, berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, rangkaian kegiatan ini dimulai lebih awal. Sejak Januari telah menggelar kegiatan bersih-bersih secara langsung di masjid raya di empat kota, yaitu: Masjid Raya Sumatera Barat – Padang, Masjid Raya Sabilal Muhtadin – Banjarmasin, Masjid Raya Al Jabbar – Bandung, dan Masjid Raya Baiturrahman – Banda Aceh. Keempat masjid raya tersebut memiliki keunikan tersendiri, menjadikannya sebagai masjid ikonik yang dicintai masyarakat sehingga selalu dipadati oleh jamaah.  

"Semoga upaya kami ini dapat menginspirasi lebih banyak masyarakat untuk menjaga kebersihan masjid dan kebiasaan baik juga diterapkan di rumah masing-masing," ungkap Anggya. (Rudi)

Related

Peristiwa 1275622295562374085
jasa-ekspedisi
Ajang Berita

Hubungi kami

Nama

Email *

Pesan *

Jumlah Pengunjung

item